Construction of Village Autonomy Regulation in Achieving People's Welfare: Critical Review Law Number 6 of 2014 on Villages
DOI:
https://doi.org/10.15642/ad.2021.11.1.47-74Keywords:
Regulation, Village Autonomy, WelfareAbstract
This study aims to explore the construction of Village autonomy arrangements to realize people's welfare. As it is understood, the issuance of Law No. 6 of 2014 on Villages has become a new chapter of autonomy regulation in Indonesia, which opens space for villages to be independent and autonomous. This research is juridical-normative research, which includes a descriptive-qualitative type—using secondary data from primary and secondary legal materials. This study applies statute, conceptual and hermeneutic approaches to data analysis. The findings of this study are that in realizing people's welfare, the construction of village autonomy arrangements is based on comprehensive and integrated planning based on each region's potential. So that each region gets benefits and benefits together. The realization of this welfare includes two components: the provision of essential services in the village and the development of the village economy based on local resources' potential.
Downloads
References
Abikusna, R. Agus. “Desentralisasi Daerah Dalam Pelaksanaan Otonomi Desa.” SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat Dan Komunikasi 11, no. 01 (June 27, 2017): 42–48. https://doi.org/10.32534/jsfk.v11i01.1433.
Ardika, I Gede. Kepariwisataan Berkelanjutan: Rintis Jalan Lewat Komunitas. Jakarta: Kompas, 2018.
Arif, M. Yasin Al. “Mengkaji Konstruksi Politik Hukum Pengaturan Otonomi Desa Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa.” Arena Hukum 11, no. 1 (April 17, 2018): 119–38. https://doi.org/10.21776/ub.arenahukum.2018.01001.7.
Awang, Azam. Implementasi Pemberdayaan Pemerintah Desa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.
Briando, Bobby. “Desentraliasi Fiskal Desa.” Assets: Jurnal Akuntansi Dan Pendidikan 6, no. 2 (October 27, 2017): 93–106. https://doi.org/10.25273/jap.v6i2.1178.
Denzin, Norman K., and Yvonnas S Lincoln. Handbook of Qualitative Research. Terj. Dariyanto Dkk. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009.
Dewi, Anak Agung Istri Ari Atu, and Anak Agung Istri. “Eksistensi Otonomi Desa Pakraman Dalam Perspektif Pluralisme Hukum.” Jurnal Magister Hukum Udayana 7, no. 3 (2014).
Dwipayana, Ari, and Sutoro Eko. Membangun Good Governance Di Desa. Yogyakarta: IRE Press, 2003.
Eko, Sutoro, Titik Istiyawatun Khasanah, Dyah Widuri, Suci Handayani, and Ninik Handayani. Desa Membangun Indonesia. Yogyakarta: FPPD, 2014.
Eko, Sutoro, and Abdul Rozaki. Prakarsa Desentralisasi Dan Otonomi Desa. Yogyakarta: IRE Press, 2005.
Hardiman, F. Budi. Melampaui Positivisme Dan Modernitas. Yogyakarta: Kanisius, 2003.
Hasjimzoem, Yusnani. “Dinamika Hukum Pemerintahan Desa.” FIAT JUSTISIA: Jurnal Ilmu Hukum 8, no. 3 (August 14, 2015). https://doi.org/10.25041/fiatjustisia.v8no3.312.
Huda, Ni’matul. Hukum Pemerintahan Desa. Malang: Setara Press, 2015.
Government Regulation No 47 of 2015 on Amendments to Government Regulation No 43 of 2014 on Implementing Regulations of Law No 6 of 2014 on Villages
Kuncoro, Mudrajat. Otonomi Dan Pembangunan Daerah: Reformasi, Perencanaan, Strategi, Dan Peluang. Jakarta: Erlangga, 2004.
Kusumaputra, Ardhiwinda. “Optimalisasi Pembangunan Ekonomi Nasional Melalui Otonomi Desa.” Perspektif 22, no. 1 (January 30, 2017): 55–65. https://doi.org/10.30742/perspektif.v22i1.605.
Law No 23 of 2014 on Regional Government
Law No 6 of 2014 on Villages
Mariana dkk, Dina. Desa: Situs Baru Demokrasi Lokal. Yogyakarta: IRE Press, 2017.
Maschab, Mashuri. Politik Pemerintahan Desa Di Indonesia. Yogyakarta: Penerbit PolGov, 2013.
Muhammad Khoiriza, N. “Desentralisasi Sebagai Upaya Pembangunan Desa Secara Menyeluruh Menurut UU No. 6 Tahun 2014.” Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum Vol 50, no. 1 (2016).
Nadir, Sakinah. “Otonomi Daerah Dan Desentralisasi Desa: Menuju Pemberdayaan Masyarakat Desa.” Jurnal Politik Profetik 1, no. 1 (2013): 1–21. https://doi.org/10.24252/profetik.v1i1a7.
Nawawi, Hadari, and Mimi Martini. Penelitian Terapan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2005.
Ndraha, Taliziduhu. Dimensi-Dimensi Pemerintahan Desa. Jakarta: Bina Aksara, 1997.
Pambudi, Himawan S. Politik Pemberdayaan: Jalan Mewujudkan Otonomi Desa. Jakarta: Lappera Pustaka Utama, 2003.
Prastowo, Andi. Memahami Metode-Metode Penelitian, Suatu Tinjauan Teoritis Dan Praktis. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2011.
Santoso, Lukman. Hukum Pemerintahan Daerah: Mengurai Problematika Pemekaran Daerah Pasca Reformasi Di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.
———. “Implikasi Pemekaran Daerah Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung Pasca Reformasi.” Al-Daulah: Jurnal Hukum Dan Perundangan Islam 7, no. 1 (September 19, 2017): 250–78. https://doi.org/10.15642/ad.2017.7.1.250-278.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2006.
Sujamto. Otonomi Daerah Yang Nyata Dan Bertanggung Jawab. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1997.
Surajiyo. Filsafat Ilmu Dan Perkembangannya Di Indonesia: Suatu Pengantar. Jakarta: Bumi Aksara, 2013.
Suwaryo, Utang. “Mengembalikan Otonomi Untuk Desa.” Governance 2, no. 1 (2011): 1–12.
The 1945 Constitution Before The Amendment
Timotius, Richard. “Revitalisasi Desa Dalam Konstelasi Desentralisasi Menurut Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.” Jurnal Hukum & Pembangunan 48, no. 2 (2018): 323–44.
Wahab, Solichin Abdul. Analisis Kebijaksanaan Dan Formulasi Implementasi Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Bumi Aksara, 2002.
Widarta, I. Pokok-Pokok Pemerintahan Daerah. Jakarta: Lapera Pustaka Utama, 2001.
Widjaja, HAW. Otonomi Desa Merupakan Otonomi Yang Asli Bulat Dan Utuh. Jakarta: Rajawali Pers, 2012.
Yasid, Abu. Aspek-Aspek Penelitian Hukum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.
Zed, Mestika. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2004.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Al-Daulah: Jurnal Hukum dan Perundangan Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
